Shock Bengkok Lolos Ke Customer… Haloooo QC…!!

Sobat gearbalap holaaa apa khabarr… Semoga sehat dan motormu selalu dalam lindungan allah swt yaa… Sobb jiaann gearbalap horaa abiss pikir dan cuma iso ngelus dada dengan kualitas motor baru saat ini.. Baru ge itungan bulan lha ko motor sudah banyak keluhan. Yang inilah, yang itulah.. Contohnya shock bengkok PCX-Lokal, Wess pokoke prihatin banget dehh coz merugikan orang yang telah MEMBELI motor tersebut..!!

Nahh masalahnya adalah ” kok bisa motor dengan inilah dan itulah tersebut tidak ke deteksi oleh Quality Control (QC). Lha teruss itu QC ngapain aja kerjanya.. Tidur..?
Gearbalap rasa QC punya tanggungjawab terbesar karena departemen inilah yang tugasnya mensortir produk offspek agar tidak sampe terkirim ke customer ..

Lha teruss gimana dong dengan insiden shock belakang pcx lokal melengkung di ketahui setelah ada di tangan customer…? Hmm Jelas ada yg keliru di proses produksi motor dari hulu sampai hilir sobb, entah itu sistemnya atau malah orangnya wkwk..

So memang harus ada verifikasi internal sobb.. Bisa jadi QC telah menguji kualitas shock + rangka sesuai parameter dan spek yang sudah di tentukan dan hasilnya mungkin ok..
Jika ini yg terjadi berarti vendor shock, bagian produksi rangka dan personel QC tidak salah karena tidak di temukan offspek dari parameter yang di uji.

Namun nyatanya Shock belakang melengkung banyak ditemukan.. Btw jika semua sudah sesuai standar lalu apa yang salah dong..? Hmm apa karena ada kesalahan design yaa.. atau metode trial part ala jalanan tidak valid sehingga tidak bisa menangkap kelainan/defect di part2 yang di uji tersebut.
Hal itu bisa jadi karena durasi test yang terlalu singkat, medan testing yang tidak representatif atau testernya yang tidak melihat adanya defect( kurang teliti ).

So verifikasi sumber masalah memang pelik dan ngga simpel karena melibatkan lintas departemen, jadi yaa memang butuh waktu sobb..
Tapi itu tidak merubah fakta bahwa ada something wrong di proses produksi pcx lokal dan biarlah AHM yang mencari tau apa yg salah di motor produksi mereka..

Last sering banget gearbalap itu mikir, apa iyaa shock melengkung bukan di anggap masalah oleh tester sehingga ngga di laporkan sebagai defect saat uji jalanan internal.
Who knows he hehe..

About gearbalap 426 Articles
Maturnuwun sudah baca artikel.. Jangan segan untuk berkomentar dan mari kita berdiskusi. Tidak ada moderasi, tapi komentarmu perlu waktu 5 menit baru muncul. So selamat menikmati apa yang tersaji di blog ini.. Btw jikaa ada perlu bisa hubungi saya di kanal berikut : 1. HP : 085216057131 (WA) 2. Imel : yhardiyan2@gmail.com

11 Komentar

  1. hmm dengan target produksi ribuan, masa trial yang sebentar, mungkin juga qcnya kurang teliti kang. bayangin aja target produksi 10000 sampai 15000 unit pertahun, sekitar 850 unit perbulan atau 30 unit perhari, perjam 1 unit. dari ribuan parts motor. mungkin ada yang kelewat. yg penting honda berani lakukan recall nggak kang pertanyaanya, kalau memang sudah massive mah..

    • Yup betul, tapi waktu dan volume tetep bukan jadi pembenaran untuk memaklumi atau memaafkan offspek yg terjadi.. Perlu evaluasi dari ahm untuk mencari root causenya sekaligus menentukan solusinya…
      Btw sebenere recall itu bagus, tapi jgn terlalu ngarep dehh wkwk..

  2. Tidak ada produk yg sempurna, dari jutaan konsumen yg puas atas produk yg tanpa masalah, pasti adalah satu dua orang yg cari perhatian. Padahal salah sendiri motor premium dikasih beban overload. Sudahlah, jangan terlalu di besar2kan, nanti kompetitor jadi besar kepala. Lagian yg pada ribut nih kan bukan yg pada beli, paling yg iri karena gak mampu beli, salah kecil langsung disoraki. Pokoknya hentikan menjelek2an produk Honda, stop hoax

  3. Bukan QC mas, lebih pasnya saat tahap develop di bagian RnD… Harusnya sudah terdeteksi masalah ini karena arm tidak center otomatis akan melengkung. Mungkin saatbawal pemasangan tidak terlalu kelihatan… Begitu dipakai beberapa ratus KM baru muncul. Yg jadi pertanyaan besar… Untuk honda, apakah tidak ada trial unit awal sebelum mass pro? Kalau yamaha, setiap ada tipe. Baru pasti road test

  4. Tetap QC pak karena pintu terakhir sebelum di kirim ke customer adalah QC…!!
    Makanya saya agak menyorot kualitas tester dan sistem saat masih developing produk ko bisa ngga ketauan.. Btw even yamaha pun kecolongan di aerox155 first gen yg juga bermasalah di shock belakang yg terlalu lunak..

  5. Kasus…rangka/sasis yg retak dan patah.
    Kasus…mesin yg klotok klotok….
    Sekarang shock belakang mleyot…..(dual shock motor 27 sd 30 juta saja mleyot…bagaimana motor dgn shock tunggalnya yg harga 15 jt sd 22 jt….ngeri).
    Kalau vendor yg di salahkan …salah siapa ?
    Produk sampling yg di test nya beda biaya produksi atau karena down grade ngejar total nilai produksi atau r & d nya masalah….
    Honda terkenal tertutup test eksternal lapangan sebelum mass prod…test internal boleh lah …buat nyenangin r&d jepang..bilang “kampai” lalu karaoke sepulang kerja dan minum sake & bir..(daijobu…daijobu)….good job

    Berbeda dgn yamaha & suzuki…setelah test internal….ada test eksternal….yg lumayan lama….mengetes durability sampling.
    Contoh lah yamaha & suzuki yg berani me recall produknya : r25 dan gsx/gsr….
    Mereka produsen yg punya tanggung jawab soal keamanan,kenyamanan,keselamatan..
    Mereka produsen yg punya kehormatan yg mengakui ada kesalahan dan meminta maaf lalu memperbaikinya.
    Mereka produsen yg siap di caci maki dan di bully karena seolah tabu.dan siap market nya turun.tapi di balik itu ada kebanggaan atas produk nya dgn kekurangan/bug nya sudah diperbaiki.itulah gunanya QC quality control dan QA quality assurance yang produk dikeluarkan/diproduksi dijamin kelayakan,kenyamanan,keamanan,keselamatan, dsb.
    Kalau ane minat motor sport 250 cc pasti pilih r25 yg sdh terkena recall karena perbaikan.dari pada motor diam diam ada “bug”/masalah tapi tdk dilaporkan atau tdk di tanggapi/tdk dibetulkan….lebih membahayakan.

    • Yup jika sudah sampe ke konsumen bukan lagi ranah QC tapi lebih ke arah 3S yaitu service dan after sales..
      btw seneng banget dengan pendapat terakhir lebih baik pilih produk setelah recall karena telah ada perbaikan.. Thats interesting..!!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*