Efek virus Corona. Holaa sobat gearbalap, kita jumpa lagi setelah sekian lama ngga update artikel di blog hiks. Maaf yaa sebab padatnya aktivitas di dunia nyata menyebabkan gearbalap kuwalahan dalam membagi waktu untuk sekedar nulis di blog. Sekali lagi maaf yaa..! Nahh mumpung lagi senggang gearbalap mau menulis topik yang saat ini sedang happening yaitu tentang efek virus Corona atau covid19. Bukan dari sisi medis namun dari cara pandang masyarakat Indonesia sejak awal mula virus Corona di temukan hingga menjadi pandemi global seperti saat ini. Oks lanjut bacanya yaa..
LELUCON.. yup sebagai lucu-lucuan itu yang gearbalap tangkap dari sebagian besar respon masyarakat kita di awal munculnya virus Corona. Masih ingat dong dengan beberapa joke yang cukup viral seperti virus Corona tidak mempan bagi orang Indonesia karena sejak kecil sudah di jejali micin, boraks etc. Atau beberapa foto cantik wanita bernama Corona. Atau betapa kita melihat lockdown di Wuhan China sebagai sesuatu yang aneh dan berlebihan. Yahh memang saat itu dunia dan Indonesia memang belum menyadari bahaya dari virus Corona.
KEGADUHAN.. Di fase ini pemahaman tentang bahaya virus Corona sudah membaik dan mulailah orang orang pintar bersuara. Namun seperti yang sudah sudah selalu ada kegaduhan ketika orang-orang pintar tersebut beraksi. Semua berbicara, berpendapat dan sometimes bertindak yang berujung kontroversi. Kesemrawutan negeri ini makin menjadi dengan aksi upping harga alat kesehatan seperti masker dan sanitizer disaat semua orang membutuhkan barang tersebut. Belum lagi kebijakan semi lockdown yang sukses mengejutkan warga ibukota dengan antrian yang mengular wkwk. Yup semua berpendapat dan bertindak sesukanya. Dan di sini pemerintah adalah pihak yang paling bertanggung jawab dan paling bisa disalahkan karena lemot dalam merespon situasi yang ada.
KEPANIKAN.. Sebenarnya fase ini berjalan paralel dengan fase kegaduhan sobb. Ketika orang-orang pintar mulai gaduh maka dapat dipastikan akan timbul kepanikan. Aksi timbun barang, upping price, aksi kejut bagi rakyat, karantina etc adalah wujud dari kepanikan. Dan aktor dibalik kepanikan yang terjadi adalah media yang tiap hari menjejali masyarakat dengan bahaya dan korban virus Corona. Yaa siapa yang ngga panik jika tiap hari isi berita selalu hal yang menakutkan hiks. Meskipun di sisi lain karena ketakutan akhirnya masyarakat aware dan timbul kesadaran untuk mencegah penyebaran virus Corona lewat gaya hidup higienis dan sosial distancing. Tapi udah terlanjur panik duluan sobb wkwk.. Padahal situasi saat ini belum sampai puncaknya di saat nanti lockdown total mungkin di berlakukan.
Last yaa udahlah mari berdoa saja biar penyebaran virus Corona segera teratasi. Dan saran gearbalap sihh stay cool, make it simple, wash your hands before eating, not hand shake & let’s do social distancing for a while..
Leave a Reply